4 Ilmuwan Dunia Masuk Islam Karena Menemukan Kebenaran dalam Al Quran

4 Ilmuwan Dunia Masuk Islam Karena Menemukan Kebenaran dalam Al Quran
4 Ilmuwan Dunia Masuk Islam Karena Menemukan Kebenaran dalam Al Quran [FOTO/ LIVE SCIENCE]

4 Ilmuwan Dunia Masuk Islam Karena Menemukan Kebenaran dalam Al Quran oleh situs artikel pendidikan dan kajian Islam – SODIKIN.ID.

Al Quran, kitab suci umat Islam, telah menarik perhatian banyak ilmuwan dunia yang akhirnya memilih untuk memeluk Islam setelah menemukan kebenaran dalam isi kitab tersebut. Beberapa dari mereka bahkan mengalami pengalaman yang menakjubkan saat menemukan bahwa penemuan-penemuan ilmiah yang mereka temukan sudah terdapat dalam Al Quran sejak lama.

Berikut adalah empat ilmuwan ternama dunia yang memutuskan untuk masuk Islam setelah menemukan kebenaran dalam Al Quran:

  1. Maurice Bucaille

Maurice Bucaille, seorang ilmuwan dari Prancis, terkenal karena penelitiannya tentang mumi Fir’aun di Mesir. Meskipun tumbuh dalam keluarga Kristen, Maurice menjadi terkenal sebagai ahli bedah di Prancis. Namun, hidupnya berubah ketika ditunjuk untuk meneliti mumi Fir’aun.

Baca Juga:  Manajemen waktu: Dari prinsip Eisenhower hingga analisis ABC

Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa Firaun meninggal karena tenggelam di laut, sebuah fakta yang diungkapkan dalam Al Quran. Saat ia belajar tentang ayat-ayat Al Quran yang menyebutkan tentang kisah tenggelamnya Firaun, Maurice takjub dengan kebenaran kitab suci tersebut. Akhirnya, ia memutuskan untuk memeluk Islam.

  1. Jacques Yves Cousteau

Jacques Yves Cousteau, ahli kelautan terkemuka dari Prancis, menemukan kebenaran dalam Al Quran melalui penelitian bawah lautnya. Dalam salah satu penemuannya, ia menemukan bahwa ada beberapa lapisan air yang tidak bercampur di Selat Gibraltar, sebuah fenomena yang sudah diungkapkan dalam Al Quran sejak lebih dari 1400 tahun yang lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah mengetahui tentang penemuan Maurice Bucaille terkait Al Quran, Cousteau dengan penuh kekaguman memutuskan untuk memeluk Islam sebagai agamanya.

  1. Tagatat Tejasen
Baca Juga:  Perencanaan Anggaran Pembiayaan Sekolah/Madrasah

Tagatat Tejasen, seorang ilmuwan anatomi ternama dari Thailand, menemukan kebenaran dalam Al Quran saat melakukan penelitian tentang dermatologi. Pada sebuah konferensi medis di Arab Saudi, ia mempelajari karakteristik sensorik kulit terkait luka bakar.

Hal ini sesuai dengan keterangan dalam Al Quran yang menyatakan bahwa Allah akan mengganti kulit orang-orang kafir dengan kulit yang baru setiap kali kulit mereka terbakar. Penemuan ini membuat Tejasen yakin akan kebenaran Al Quran dan akhirnya ia memutuskan untuk memeluk Islam.

  1. Keith L. Moore

Keith L. Moore, seorang Profesor Emeritus dari Departemen Anatomi dan Biologi Sel di Universitas Toronto, terpesona dengan keakuratan pernyataan Al Quran tentang embriologi, yang tidak diketahui oleh siapapun pada masanya.

Baca Juga:  Orang tua harus memantau pendidikan untuk mengurangi risiko kehilangan pembelajaran

Dalam upayanya membuktikan kebenaran embriologi dalam Al Quran, Moore sering menggunakan sumber-sumber Islam. Akhirnya, Moore menyatakan bahwa ia bersedia menerima kebenaran Islam setelah seorang bertanya padanya tentang pandangannya terhadap agama tersebut.

Kesimpulan:

Keempat ilmuwan ternama dunia di atas adalah contoh bagaimana Al Quran telah mempengaruhi kehidupan dan keyakinan mereka. Melalui penelitian dan penemuan ilmiah, mereka menemukan kebenaran yang luar biasa dalam kitab suci Islam tersebut.

Demikian tulisan seputar 4 Ilmuwan Dunia Masuk Islam Karena Menemukan Kebenaran dalam Al Quran oleh situs artikel pendidikan dan kajian Islam – SODIKIN.ID.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *